Banyak yang mengatakan bahwa Solo merupakan surga wisata kuliner paling lengkap di Jawa Tengah bahkan Indonesia. Ketika berlibur ke kota ini, sahabat Hartono Trade Center bisa menjumpai berbagai makanan khas dengan cita rasa yang begitu enak dan lezat.
Selain itu jika ingin mencari makanan lain yang dapat dijadikan untuk oleh-oleh, hal ini juga sangat mudah dilakukan. Pilihannya tidak kalah lengkap dan banyak. Bukan itu saja, makanan tersebut lebih tahan lama disimpan dan tidak akan basi saat dibawa ke luar daerah.
- Intip
Intip merupakan makanan kering khas Solo yang dibuat dari kerak nasi. Cita rasanya merupakan paduan gurih dan manis. Meski tampilannya terlihat sangat sederhana, tapi banyak yang menyukainya. Apalagi harganya tergolong murah dan mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional atau pusat belanja oleh-oleh.
- Ampyang
Bagi sahabat Hartono Trade Center yang ingin mencari oleh-oleh makanan khas Solo dengan cita rasa manis, tak salah lagi pilihannya adalah ampyang. Camilan ini dibuat dari campuran kacang tanah dan gula jawa. Selain itu ada yang memberikan tambahan jahe agar muncul rasa pedas dan terasa hangat di tubuh. Kue ini bisa bertahan hingga puluhan hari.
- Karak
Selanjutnya jika ingin yang gurih, karak dapat dijadikan pilihan. Biasanya camilan ini sering dijadikan sebagai teman ketika menyantap soto, mie thoprak maupun hidangan berkuah lainnya. Bahan utama pembuatannya berupa beras putih yang dihaluskan dan diiris tipis-tipis kemudian dikasih bumbu garam dan bawang putih, lalu digoreng.
- Abon sapi
Selanjutnya untuk sahabat Hartono Trade Center yang suka dengan daging sapi, dapat memilih abon sebagai oleh-oleh. Makanan ini sering dijadikan lauk terasa lezat saat dinikmati bersama nasi putih hangat. Bahan utama pembuatannya berupa daging sapi yangdihaluskan. Setelah itu dicampur santan lalu dikeringkan dalam penggorengan. Cita rasanya ada yang manis, gurih dan pedas.
- Klengkam dan srundeng
Secara garis besar, proses pengolahan makanan khas klengkam dan srundeng itu tidak jauh berbeda dengan abon sapi. Perbedaannya hanya terletak pada bahan yang dipakai untuk membuatnya. Jika klengkam memakai bahan dari kentang yang diiris tipis-tipis, sedangkan srundeng menggunakan parutan kelapa. Demikian bumbu-bumbunya juga sama, termasuk variasi cita rasa yang dihasilkan.
Serabi
Sahabat Hartono Trade Center pasti tidak hanya suka menyantap kudapan kering saja, namun juga yang basah. Jika ingin mencari kue seperti ini saat berlibur di Solo, maka pilihan paling lezatnya adalah serabi. Bentuknya bundar dan dibuat dari bahan tepung beras dicampur santan dengan toping keju, coklat, pisang atau buah nangka.
Itulah beberapa variasi jajanan khas Solo yang bisa dipilih untuk dijadikan oleh-oleh atau dibawa ke luar kota karena mempunyai ketahanan yang lebih lama. Tapi khusus untuk serabi, sahabat Hartono Trade Center maksimal hanya bisa menyimpan selama dua hari saja karena berifat basah.