Di masa lalu ketika PB X menjadi raja Kasunanan Surakarta. Di daerah Pajang atau di kampung Karang Turi atau dikenal dengan wangkung banyak ladang singkong yang luasnya dari pinggir sungai Premulung kebarat sampai di pinggir rel kereta api dibatas desa dengan desa Karang Lor Sukoharjo. Kebun singkong itu masih ada beberapa petak terlihat sampai tahun 1970 an. Singkong dari Pajang terkenal sangat enak, empuk dan manis. PB X memberikan tanah itu untuk dibagi pada rakyat miskin. Maka daerah itu terkenal dengan wangkung atau orang-orang papa. Prapatan wangkung banyak disebut-sebut masyarakat dalam percakapan sehari-hari. Prapatan wangkung terletak di jalan Dr. Rajiman bagian barat atau diantara pasar Jongke dan tugu lilin Pajang. Kini Pajang menjadi nama kalurahan yang luasnya dari sebelah utara sungai Brojo (sebelah utara SMP 9 Solo) hingga di seberang pasar Kleco.
Cerita kebun singkong menyisakan pengrajin keripik singkong atau ceriping pohung di kampung Karang Turi atau wangkung sampai hari ini. Ibu Suwanti dan anaknya Prasojo adalah generasi ke tiga dan kempat yang masih membuat keripik singkong. Cerping pohung Pajang sejak dulu terkenal gurih dan sedap. Ceripingnya asli tak memakai campuran apapun, jadi rasa keasliannya sungguh terasa. Hanya saja ceiping pohung Pajang ini tidak memakai singkong Pajang lagi karena sudah tak ada lagi kebun singkong di wangkung saat ini. Maka agar tetap lestari keripik atau ceripung pohung Pajang tetap beproduksi meski harus memakai bahan baku pohung dari desa jauh di Boyolali. Karena tidak sembarang singkong bisa dibuat menjadi ceriping pohung sesuai standar mutu yang diturunkan dari dulu maka ceriping pohung bu Swan hanya berproduksi jika bahan bakunya tersedia. Singkong dari Boyolali dinilai sesuai yang diinginkan, maka di pagi buta Prasojo sudah mencari pohung terbaik di pasar Legi Solo. Karena jika singkong yang sesuai mutu yang diinginkan tak ada, maka Bu Swan memilih libur dulu membuat keripik singkong. Jadi jika ingin membeli keipik singkong asli Pajang harus pesan dulu karena akan selalu habis dibeli konsumen.